Bertanding di Estadio do Pacaembu, Sao Paolo, Rabu, 23 Juni 2011, Santos dan Penarol sama-sama ngotot di final leg kedua ini setelah bermain imbang di leg pertama.
Santos membuka keunggulan saat pertandingan memasuki menit kedua babak kedua. Berawal dari aksi Arouca menggiring bola, ia kemudian mengumpan kepada Neymar yang berada di sisi kiri kotak penalti Penarol.
Tanpa mengontrol bola, Neymar menendang dengan kaki kanan dan bola pun masuk ke gawang tanpa bisa dicegah oleh kiper Penarol, Sebastian Sosa. Santos 1, Penarol 0.
Santos menggandakan keunggulan jadi 2-0 setelah Danilo mencetak gol dengan tendangan kaki kiri dari sisi kanan kotak penalti. Bola bersarang di tiang jauh Sosa.
Pendukung Santos sempat ketar-ketir saat bek Durval mencetak gol bunuh diri pada menit ke-79. Beruntung skuad asuhan Mauricy Ramalho ini masih bisa menjaga konsistensi sekaligus menjaga skor 2-1 tetap bertahan hingga usai.
Berkat hasil ini, Neymar tinggal berjarak satu gelar lagi dari pencapaian legenda Santos, Pele yang mengantarkan tim menjuarai ajang yang sama pada 1962 dan 1963.
Sementara Penarol gagal meraih gelar keenamnya setelah terakhir menjadi juara 24 tahun lalu. Kini rekor terbanyak masih dimiliki klub Argentina, Indepediente dengan 7 gelar, diikuri Boca Juniors dan Penarol dengan 6 gelar.
Video hasil pertandingan Santos vs Penarol bisa disaksikan di Soccer Video.
Susunan pemain Santos vs Penarol:
Santos (4-4-2): Rafael; Danilo, Edu Dracena, Durval, Leo (Alex Sandro, 68'); Adriano, Arouca, Elano, Paulo Henrique Ganso (Para, 86'); Neymar, Zé Eduardo.
Penarol (4-4-2): Sebastián Sosa; Alejandro González (Albin, 38', Estoyanov, 79'), Carlos Valdez, Guillermo Rodríguez, Darío Rodríguez; Mathías Corujo, Luis Aguiar, Nicolás Freitas, Matías Mier (Urretaviscaya, 63'); Alejandro Martinuccio, Juan Manuel Olivera.
No comments:
Post a Comment